PEWARNA PUBLIK LHOKSEUMAWE,-Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe membuka pelayanan paspor merdeka, untuk permohonan paspor baru dan penggantian paspor habis masa berlaku secara antrean walk-in dengan kuota 30 orang pemohon. Rabu (5/8/2023)
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe, Bapak Usman, S.E.,M.H Mengatakan, bahwa layanan ini bertajuk, Layanan Paspor Merdeka, yang merupakan rangkaian kegiatan Hari Lahir Kementerian Hukum dan Ham RI Ke-78.
"Kami menyediakan 30 kuota pemohon bagi warga masyarakat yang membutuhkan paspor. Diberikan untuk memudahkan masyarakat yang tidak dapat hadir di hari kerja dengan layanan Paspor Merdeka" ucap Usman.
Lanjut Usman, masyarakat yang datang hari ini juga sebelumnya tetap seperti biasanya melakukan prosedur pengambilan nomor antrian dan verifikasi berkas persyaratan, dan pengambilan data biometrik berupa foto wajah dan sidik jari.
"Sedangkan untuk pembayaran bisa langsung dilakukan di bank, kantor pos, baik offline atau juga online banking," sebut Usman.
Lanjut Usman. Dalam melakukan pelayanan permohonan penerbitan paspor baru dan penggantian paspor lama, sebagai pemohon paspor wajib membawa E-KTP, KK, Akte Kelahiran atau Ijazah atau juga Surat Nikah.
Buat penggantian paspor hanya cukup membawa E-KTP dan paspor lama.
Untuk paspor biasa dikenakan biaya Rp 350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah)
Jumlah total pemohon yang dilayani hari ini pada layanan paspor merdeka adalah sejumlah 29 orang pemohon," tutup Usman.
Tempat terpisah, Dekan Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe, Muhammad Syahrial Razali Ibrahim, mengucapkan terima kasih atas pelayanan yang diberikan oleh Imigrasi Lhokseumawe terhadap masyarakat, terlebih di hari libur yang sangat memudahkan bagi masyarakat yang tidak dapat hadir di hari kerja.
(Rdwn)
