PEWARNA PUBLIK LABUHANBATU,- Kepala sekolah selaku penanggung jawab penggunaan anggaran dana BOS tentunya wajib punya atensi dalam kemajuan pendidikan.
Selain memajukan pendidikan, kebersihan sekolah, dan perawatan mobiler serta hal - hal lainnya juga harus menjadi atensi kepala sekolah.
Dalam kebersihan sekolah dan perawatan sekolah wajib dilakukan mengingat biaya perawatan sarana dan prasarana sekolah sudah dianggarkan di dalam dana BOS.
Namun mirisnya, masih sering ditemukan sekolah yang kondisinya memprihatinkan. Salah satunya SMP Negeri 3 Sidomulyo, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu.
Hasil pantauan awak media ini, halaman belakang sekolah penuh dengan sampah, tak ubahnya seperti TPA ( tempat pembuangan akhir sampah.
Parahnya lagi, 3 kamar mandi yang ada di sekolah itu tidak bisa digunakan dan terlihat jorok. Selain itu, kondisi meubiler banyak yang rusak dan tidak terawat. Jendela ruang kelas yang sudah pada pecah.
Menanggapi kondisi sekolah seperti itu, Kepala Bidang Investigasi LSM TIPAN - RI Darmanto mengatakan, agar temuan seperti itu harus diusut dan dibuat pelaporannya ke penegak hukum.
"Dana perawatan dari dana BOS dikeluarkan per tri wulan, kemana dananya? Laporkan saja ke unit Tipikor,"kata Darmanto.
Menurut Darmanto, dana BOS bisa digunakan untuk perbaikan moublier, mengganti jendela yang pecah. Apalagi MCK, itu harus bersih dan bisa digunakan.
"Kalau hal kecil saja kaseknya tidak perduli, ya baiknya dicopot saja. Kalau perlu nanti saya yang akan investigasi ulang dan akan kita buat laporannya ke bupati," ungkapnya.
Sementara itu, Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan Kecamatan Bilah Hilir Maddaim Ritonga, S, Pd saat dikonfirmasi dan ditunjukkan foto sekolah tersebut langsung geleng - geleng kepala.
"Kalau dari foto ini nampak jelas sekolah itu tidak terawat. Padahal dana perawatannya ada, tapi kok bisa seperti itu kondisi sekolahnya,"ucap Maddaim yang mengaku akan memanggil kepala sekolah dimaksud.
Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Sidomulyo Bilah Hilir Pargaulan Harahap S,Pd dikonfirmasi via WhatsApp Messenger App mengapa kondisi sekolah sedemikian keadaannya, hingga berita ini dikirimkan ke redaksi belum berkenan memberikan balasan. (HS).