PRWARNA PUBLIK KALBAR,- Guna mencegah tindakan ilegal, Anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns melakukan patroli keamanan di sektor kanan jalur tidak resmi PLBN Entikong Desa Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggau.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangannya di Makotis Entikong, Kab. Sanggau mengatakan, kegiatan patroli ini dilakukan oleh 6 orang anggota Pos Komando Taktis (Kotis) dipimpin Praka Rijal pada Rabu (27/04/2022).
Dansatgas mengungkapkan menjelang hari raya idul fitri 1443 H terjadi lonjakan jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia menuju ke Indonesia melalui PLBN Entikong, baik melalui jalur resmi ataupun jalur tidak resmi. Apabila melihat data menjelang lebaran terjadi peningkatan sekitar 40% jumlah PMI yang masuk ke Indonesia melalui jalur tidak resmi di sektor kanan ataupun kiri PLBN Entikong.
Dengan adanya lonjakan ini anggota Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns melakukan patroli rutin di jalur tidak resmi sektor kanan dan kiri dari PLBN Entikong yang selama ini merupakan tempat perlintasan baik itu orang ataupun barang secara ilegal.
Apabila kami dapati tindakan ilegal di jalur tidak resmi maka secara prosedural akan diperiksa baik orang dan barang dan kami sudah bersinergi bekerjasama dengan instansi terkait, untuk orang kami serahkan kepada pihak Imigrasi dan BP2MI, barang ilegal kami serahkan kepada pihak Bea Cukai sedangkan terkait satwa ilegal kami serahkan kepada pihak Karantina yang ada di PLBN Entikong untuk di proses lebih lanjut.
Kegiatan patroli ini juga untuk mengantispasi penyelundupan barang-barang terlarang khususnya narkoba yang tidak menutup kemungkinan ada upaya dengan memanfaatkan lonjakan jumlah PMI yang masuk ke Indonesia baik melalui jalur resmi ataupun tidak resmi. Seperti diketahui 1 bulan lalu kami berhasil mengamankan 495 butir pil ekstasi di wilayah Dusun Panga yang masih masuk wilayah Kecamatan Entikong.
“Tidak hanya menjelang lebaran tetapi sejak kami masuk menjaga wilayah perbatasan sudah kami berikan instruksi untuk melakukan memperketat penjagaan di wilayah perbatasan Kalbar ini,” ujar Dansatgas. (Pen Satgas Pamtas 643).
(Rdwn)